Milzam mau ngomongin AFTA a.k.a Asean Free Trade Area.
Setahu Milzam AFTA itu perdagangan bebas ya? Salah koreksi ya :) . Perdagangan bebas memang sangat menguntungkan. tapi jangan harap semua itu juga diterima bangsa kita sebagai suatu anugrah. Mengapa milzam berkata begitu?
Indonesia sudah lama dalam genggaman orang luar negeri, terlalu lama malah. Lihat di papua, PT Freeport bla bla bla. Bisa diartikan sulit untuk mandiri. Indonesia yang dulu mandiri dalam pangannya, kini harus mengimpor. Nah, tambah lagi adanya AFTA, apa itu akan memperbaiki keadaan kita? Apalagi mengingat kita adalah konsumtif yang sangat tinggi. Perdagangan bebas tidak menciptakan kita eksporter, tapi importer.
Kenapa tidak Indonesia mengembargokan diri saja? Hal itu akan menguatkan produktivitas kita, memaksa kita agar tidak mengimpor barang luar, toh batik masih ada dan pangan masih bisa dikembangkan. AFTA tidak selamanya memberi jaminan bagi dunia, khususnya Indonesia.
Film pun syuting kini di Indonesia, Hollywood lho :p . Artisnya itu Julia Roberts di filmnya yang berjudul eat, pray, love. Pastilah banyak orang Indonesia bangga akan hal itu, termasuk Milzam juga. Kita bisa banyak ambil pelajaran dari itu. Orang luar aja segitu bangganya dengan kita, budaya kita. Mengapa kita-pemilik budaya tersebut-malah agaknya mengacuhkannya? Malah giliran Malaysia mengambil, barulah kita sadar? Wake up.
Mari kita lihat, sejauh mana AFTA memperbaiki Indonesia.
Setahu Milzam AFTA itu perdagangan bebas ya? Salah koreksi ya :) . Perdagangan bebas memang sangat menguntungkan. tapi jangan harap semua itu juga diterima bangsa kita sebagai suatu anugrah. Mengapa milzam berkata begitu?
Indonesia sudah lama dalam genggaman orang luar negeri, terlalu lama malah. Lihat di papua, PT Freeport bla bla bla. Bisa diartikan sulit untuk mandiri. Indonesia yang dulu mandiri dalam pangannya, kini harus mengimpor. Nah, tambah lagi adanya AFTA, apa itu akan memperbaiki keadaan kita? Apalagi mengingat kita adalah konsumtif yang sangat tinggi. Perdagangan bebas tidak menciptakan kita eksporter, tapi importer.
Kenapa tidak Indonesia mengembargokan diri saja? Hal itu akan menguatkan produktivitas kita, memaksa kita agar tidak mengimpor barang luar, toh batik masih ada dan pangan masih bisa dikembangkan. AFTA tidak selamanya memberi jaminan bagi dunia, khususnya Indonesia.
Film pun syuting kini di Indonesia, Hollywood lho :p . Artisnya itu Julia Roberts di filmnya yang berjudul eat, pray, love. Pastilah banyak orang Indonesia bangga akan hal itu, termasuk Milzam juga. Kita bisa banyak ambil pelajaran dari itu. Orang luar aja segitu bangganya dengan kita, budaya kita. Mengapa kita-pemilik budaya tersebut-malah agaknya mengacuhkannya? Malah giliran Malaysia mengambil, barulah kita sadar? Wake up.
Mari kita lihat, sejauh mana AFTA memperbaiki Indonesia.